 |
| Kondisi Pondok Pesantren (Ponpes) Al Ikhwan yang berlokasi di Desa Lepadi, Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu, sangat memprihatinkan usai diterjang banjir pada Senin (20/01/2025) sore. Foto SN01 |
DOMPU - Kondisi Pondok Pesantren (Ponpes) Al Ikhwan yang berlokasi di Desa Lepadi, Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu, sangat memprihatinkan usai diterjang banjir pada Senin (20/01/2025) sore.
Berdasarkan liputan lapangan, Rabu (22/01/2025) pagi, sejumlah bangunan Ponpes Al Ikhwan terlihat luluh lantak. Tembok pagar depan sepanjang puluhan meter dan dua ruang kelas pesantren roboh, serta beberapa fasilitas kegiatan belajar mengajar (KBM) rusak parah akibat ganasnya banjir.
Pimpinan Ponpes Al Ikhwan, Muhammad Natsiir, S.Pd.I., mengungkapkan bahwa pasca dilanda banjir, sekolah tidak diliburkan. Namun, aktivitas KBM terganggu akibat beberapa peralatan pesantren rusak.
"Akibat terendam lumpur yang dibawa banjir, bangku, buku, meja, maupun sarana pendukung lainnya banyak yang rusak," ungkap Ustadz Natsiir.
Ia menjelaskan bahwa walaupun KBM di pesantren tidak maksimal, namun para siswa tetap dianjurkan datang sekolah agar bisa bersama-sama melakukan kerja bakti untuk membersihkan lumpur dan sampah yang masih menumpuk.
"Walau tidak belajar, tapi sekolah tidak diliburkan, agar bisa gotong royong membersihkan sekolah dari lumpur dan sampah," terangnya.
Pimpinan Ponpes Al Ikhwan berharap bahwa kondisi yang dialami pesantrennya tersebut dapat mendapat perhatian dari banyak pihak, khususnya dari pemerintah daerah Kabupaten Dompu.
"Kondisi yang memprihatinkan yang kami alami ini semoga ada yang memperhatikan, terutama pihak dari pemerintah Kabupaten Dompu," ucapnya dengan penuh harap. (SN01/Tim)
0 Komentar